PESONA BELITUNG

PANTAI TANJUNG TINGGI

Pantai ini merupakan tempat yang digunakan untuk syuting film Laskar Pelangi. Riak ombak laut yang tidak terlalu besar menjadikan pantai ini cocok untuk bersantai. Selain itu, di pinggir pantai juga terdapat kedai makanan yang menjual berbagai macam makanan mulai dari makanan ringan hingga berat yag dapat dinikmati sambil diteman angin pantai yang sepoi-sepoi. Pasir pantai dipenuhi oleh rumput laut yang bertebaran di sepanjang pantai. Warna air laut yang cenderung hijau kebiruan namun tampak lebih gelap akibat rumput laut yang berada di dasar air. Bebatuan besar menghiasi pantai ini dan juga menjadi salah satu ciri khas dari Pantai Tanjung Tinggi. Waktu yang tepat untuk mengunjungi pantai ini adalah saat sore hari dimana cuaca sudah tidak terlalu panas dan kita dapat menikmati pantai sambil menyantap hidangan di pinggir pantai. 

PANTAI TANJUNG KELAYANG

Pantai ini merupakan tempat yang dijadikan sebagai pelabuhan untuk para nelayan maupun wisatawan baik yang ingin pergi melaut ataupun ingin menikmati wisata “Hopping Island” di Belitung. Pantai ini dipenuhi dengan berbagai perahu-perahu kayak di sepanjang pantai. Angin yang berhembus di pantai ini cenderung lebih panas daripada pantai lainnya. Penjual makanan di pantai ini tidak terlalu banyak karena pantai ini memang bukan tempat untuk bersantai. Namun di pinggiran pantai bisa juga digunakan sebagai tempat piknik sambil duduk di bawah pepohonan yang rimbun. Di bagian samping pantai, kita juga bisa menemukan tulisan “Welcome to Belitong” yang sangat besar dan sering dijadikan spot foto oleh para wisatawan. Di tengah pantai juga terdapat sebuah jembatan yang dijadikan daerah lalu-lalang untuk naik ke perahu.

PANTAI BUKIT BERAHU

Pantai ini terletak di bawah yakni untuk mencapai pantai ini kita perlu untuk menuruni anak tangga sebanyak 97 buah. Namun rasa lelah tersebut akan sangat terobati ketika kita sampai di pantai ini dikarenakan keadaan pantai ini yang sangat sepi mungkin karena letaknya yang sulit di jangkau. Pasir putih yang sangat bersih dan halus dapat ditemukan di pantai ini. Pecahan cangkang kerang juga banyak ditemui di pantai ini. Batu batu besar dengan tekstur yang lumayan tidak biasa juga bersebaran di pantai Bukit Berahu ini. Pantai ini merupakan spot foto yang tepat untuk mengambil gambar sunset karena posisi matahari yang sangat cantik akan terlihat dari pantai ini. Di bagian atas pantai, kita dapat menjumpai sebuah restoran yang menjual berbagai makanan khas Belitung. Waktu yang tepat untuk mengunjungi pantai ini adalah tentu saat sunset namun jika anda tidak ingin merasakan keramaian, siang hari juga bisa menjadi pilihan yang tepat diman aanda bisa merasakan pantai ini serasa milik pribadi. 

PULAU KEPAYANG

Pulau ini dijadikan tempat makan siang oleh para wisatawan maupun orang lokal dikarenakan di pantai ini terdapat restoran besar yang menyediakan makanan. Mulai dari makanan berat hingga ringa tersedia di restoran yang bergaya pantai ini. Teh dan kopi dapat kita nikmati secara cuma-cuma di restoran ini. Alunan musik bergaya pantai juga tiada henti di pasang di restoran ini yang menambah suasana nikmat di pinggir pantai. Di bagian belakang pantai ini juga terdapat jembatan yang mengubungkan ke bagian pantai dengan pasir putih yang lebih sepi.

PULAU BATU BELAYAR

Pulau ini terletak di tengah air laut yang terkadang tertutup oleh air laut saat keadaan pasang. Yang menjadi ciri khasi dari pulau ini yaitu banyaknya bintang laut hidup yang tersebar di pulau ini. Wisatawan dapat memegang bintang laut ini dan mengambil foto, namun tidak di perbolehkan untuk di bawa pulang dikarenakan daerah ini di lindungi oleh pemerintah setempat. Setelah kita membawa bintang laut ke permukaan, bintang laut hanya dapat bertahan 30 menit setelah itu kelebihan oksigen akan terjadi dan dapat menyebabkan kematian. Hal yang harus dilakukan sebelum ini terjadi adalah keluarkan oksigen dari tubuh bintang laut dengan cara membengkokan ke 5 sisi dari bintang laut dengan cara seolah-olah ingin mematahkan. Jangan khawatir bintang laut tidak akan patah. Jika oksigen sudah keluar, bintang laut akan jatuh ke dasar air, namun jika masih mengambang itu berarti oksigen masih berada dalam tubuh bintang laut.

PANTAI BURUNG MANDI

Pantai yang terlatak di Belitung Timur ini terletak berdekatan dengan Vihara Dewi Kwan Im yang berada tepat di atas dari pantai ini. Pantai ini sangat jarang di kunjungi sehingga pasir yang putih nan halus dapat ditemukan di pantai ini. Angin yang berhembus sepoi-sepoi membuat beberapa wisatawan sempat tertidur di sebuah ayunan yang terbuat dari tali di pinggir pantai. Di pantai ini juga tidak terlalu banyak penjual makanan. Waktu yang tepat untuk mengunjungi pantai ini adalah saat siang menuju ke sore hari di mana kita dapat menikmati hembusan angin sambil berayun-ayun di atas ayunan tali di pinggir pantai.

DANAU KAOLIN

Danau yang terletak tidak jauh dari Bandara Hannadjoeddin menjadi tempat yang sering dikunjungi oleh wisatawan. Warna air yang begitu hijau membuat danau ini begitu menawan baik di pandangan mata telanjang maupun kekeran kamera. Danau yang tidak terlalu luas ini di kelilingi oleh pasir putih yang membendung danau. Pepohonan kecil menghiasi sekitar danau ini dan menambah keindahan dari danau ini sendiri. Waktu yang tepat untuk mengunjungi danau ini adalah ketika siang dan sore hari. Saat siang ketika awan begitu indahnya terpampang di langit, kita dapat mengambil suasana dimana awan yang begitu indah ditemani danau dengan air yang begitu menawan. Namun, saat siang hari cuaca begitu panas hingga menusuk kulit, maka dari itu sore hari juga dapat dijadikan alternatif untuk mengunjungi danau ini. 

MUSEUM KATA ANDREA HIRATA

Museum ini terletak di Belitung Timur yang dapat ditempuh selama kurang lebih 1 jam 30 menit dari Belitung Utara (Pusat Kota). Museum ini merupakan museum kata pertama. Di dalam museum ini terdapat berbagai karya dari Andrea Hirata misalnya buku Laskar Pelangi dalam berbagai jenis bahasa. Berbagai kata-kata dan ide juga banyak muncul di dinding museum ini. Di bagian dalam museum kita dapat menikmati “Kopi Kuli” yang dihargai 5000 rupiah yang merupakan kopi hitam khas Belitung. Untuk masuk ke museum ini kita tidak di pungut biaya apapun. 

SD MUHAMADIYAH

Replika SD Muhammadiyah ini merupakan sekolah yang menjadi lokasi utama  film Laskar Pelangi. Lokasi asli dari SD ini terdapat di pelosok desa yang sulit untuk di jangkau sehingga masyarakat sekitar membangun replika di tempat yang lebih mudah untuk di jangkau. Untuk masuk ke wilayah ini, biaya retribusi sebesar 7000 rupiah dikenakan kepada tiap orang. Kita juga dapat bertanya tentang SD Muhammadiyah ini kepada warga lokal yang berada di lokasi.

BATU BURUNG GARUDA

Kumpulan bebatuan ini terdapat di tengah laut dimana untuk mencapainya kita membutuhkan perahu. Kumpulan batu ini membentuk gambar Burung Garuda yang dapat dilihat dari atas. Biasanya, jika wisatawan mengambil paket liburan “Hopping Island”, lokasi ini akan dikunjungi seiring perjalanan menuju ke pulau lainnya. Wisatawn dapat memilih apakah ingin berfoto dari dalam perahu ataupun turun langsung menyentuh batu tersebut. Waktu terbaik untuk mengunjungi lokasi ini adalah pagi atau siang hari dimana bentuk batu masih terlihat jelas namun jika matahari sudah mulai terbenam, bentuk Burung Garuda sudah susah untuk terlihat.

KAMPUNG AHOK

Tempat ini terletak di Belitung Timur yang merupakan tempat dimana Ahok tinggal. Bersebrangan dengan rumah tinggalnya, terdapat sebuah replika rumah adat yang di depannya terdapat tulisan “Kampung Ahok”. Sangga batik juga terdapat di sebelah rumah yang bernama “Daun Simpor”. Kita dapat membeli bahkan belajar bagaimana cara membuat batik disana. Berbagai souvenir khas Belitung juga terdapat disana. Jika beruntung kita juga dapat menginjakkan kaki masuk ke dalam rumah tersebut.